Sebagai seller pemula pasti wajar jika melakukan beberapa kesalahan dalam proses menjual produk di marketplace. Karena para seller yang baru memulai berjualan di marketplace masih membawa kebiasaan lama yang berjualan melalui sosmed atau website. Di marketplace ada aturan main yang sangat berbeda serta perlu tekhnik khusus juga dalam memasarkan produk.
Simak beberapa hal yang perlu di perhatikan bagi yang ingin memulai berjualan di Marketplace :
Terlalu banyak Pertimbana
makin banya mikir semakin banyak pertimbangan semakin ragu dan takut akhirnya ngga ada action. Inilah yang menyebabkan gagal di awal karena tidak segera mulai ambil tindakan.
Tidak melengkapi Foto Profil dan Deskripsi Toko
Setelah mendaftar menjadi seller di marketplace jangan asal langsung upload produk kemudian di biarkan begitu saja. Banyak kita temukan untuk akun yang baru tidak melengkapi foto profil , banner , atau deskirpsi tokonya. Hal ini mengakibatkan kesan para customer penjual ini tidak aktif atau tidak NIAT jualan. Apalagi feedback yang belum ada bisa menjatuhkan tingkat kepercayaan customer untuk berbelanja di toko online kita. Untuk cara cepat dapat penjualan pertama di marketplace bisa baca artikel saya sebelumnya DISINI.
Tidak membaca Keseluruhan Aturan
Ini paling sering terjadi dan merupakan penyakit kebanyakan masyarakat Indonesia yaitu MALAS BACA. Apalagi soal baca syarat dan ketentuan, banyak yang hanya asal upload produk tanpa memperhatikan aturan yang di tetapkan oleh pihak marketplace. Seperti yang sering banyak dilakukan menampilkan contact pada deskripsi atau foto produk. Akibatnya produk kita akan di hapus bahkan yang lebih parah akun kita akan di bekukan selama beberapa bulan.
Tidak mencatat penjualan
Banyak yang beranggapan untuk pemula ngga perlu pencatatan karena di anggap belum terlalu penting dan menghabiskan waktu. Tapi seiring berjalannya waktu dimana transaksi mulai banyak anda akan mengalami kewalahan karena minimnya informasi penjualan. Beberapa yang di alami antara lain adanya double transaksi dan tidak tau progress pertumbuhan toko online kita. Karena tidak adanya data penjualan untuk periode sebelumnya. Pencatatan penjualan justru harus di mulai saat awal ketika transaksi belum terlalu banyak sehingga mudah untuk memulainya.
Tidak Memahami Proses Transaksi
Masih berhubungan dengan yang atas tadi mengenai kurangnya membaca panduan berjualan di marketplace. Banyak yang kebingungan dan kaget jika mendapat orderan , banyak pula yang salah memproses pesanan dari pembeli sehingga mengakibatkan transaksi di batalkan oleh sistem marketplace. Padahal semua sudah tertulis jelas di panduan bertransaksi di marketplace . Untuk itu pahami betul mengenai beberapa point penting ini :
- Alur proses transaksi di Marketplace dan perhatikan batas waktu pemrosesan pesanan.
- Standar atau prosedur pemrosesan pesanan
- Terakhir mengenai proses merespon komplain atau retur pesanan.
Kesalahan Penulisan Judul
Jangan sepelekan penulisan judul , karena pencarian internal di marketplace sangat detail dan perlu perhatian khusus. Misal contoh saja antara penulisan kata kunci di judul "Flash disk dan Flashdisk " cuma masalah spasi akan sangat mempengaruhi hasil pencarian.
Kesalahan Penulisan Judul
Jangan sepelekan penulisan judul , karena pencarian internal di marketplace sangat detail dan perlu perhatian khusus. Misal contoh saja antara penulisan kata kunci di judul "Flash disk dan Flashdisk " cuma masalah spasi akan sangat mempengaruhi hasil pencarian.Pelit mengeluarkan anggaran iklan atau berlangganan premium account
Karena sudah terjebak zona nyaman berjualan di marketplace secara gratisan , kita biasanya terlena tidak mau mengeluarkan anggaran untuk biaya promosi atau membeli fitur berbayar di marketplace. Ada yang bilang toh pakai gratisan aja udah laku ngapain musti berbayar. Hal ini mengakibatkan seller pemula kalah bersaing dengan seller lain. Memang kadang dengan mengeluarkan iklan belum tentu penjualan produk naik signifikan. Anggap saja itu sebagai investasi kita dalam hal belajar berjualan di marketplace, agar bisa membuat iklan yang lebih efisien dan efektif. Dan setidaknya view produk dan pelanggan yang berminat dengan produk kita bertambah. Dengan iklan berbayar merupakan cara efektif untuk bisa mempercepat pertumbuhan toko online kita.
Tidak menentukan target penjualan
Sudah lama berjualan tapi tidak ada perkembangan , profit segitu-gitu aja dari kemarin .Omzet tidak naik , itu merupakan beberapa gejala karena kita sudah nyaman dari hasil yang di peroleh . Untuk menghindari hal itu mulai lakukan set target penjualan yang lebih tinggi lagi setiap bulanya.
Manajemen Stock Buruk
Ini menyangkut kebiasaan lama para penjual di luar marketplace. Yang menganggap sepele soal stock , "ngga masalah stock ngga update tinggal di tolak aja pesananya" . Kalau di marketplace hal ini bisa berdampak sangat buruk buat reputasi akun toko anda . Misal di bukalapak jika anda menolak sejumlah 5 transaksi saja anda akan mendapatkan 1 feedback negatif. Dan lebih mengerikan lagi di lazada atau mataharimall jika menolak pesanan anda akan mendapatkan pinalti denda sebesar 100rb.
Tidak memanfaatkan fitur yang disediakan marketplace
Banyak fitur yang di sediakan oleh marketplace untuk meningkatkan penjualan. Namun karena terlalu fokus dengan hanya sekedar upload produk saja , para seller pemula biasanya tidak memaksimalkan fitur yang ada baik yang gratis maupun berbayar.
Kurang Fast Respon
Jika ada customer bertanya biasanya mereka akan bertanya ke beberapa seller yang menjual produk yang sama , dari situ jika kita kalah cepat menjawab pertanyaan maka Customer akan lari ke Seller lain. Agar lebih fast respon instal aplikasi maerketplace di smartphone dan aktifkan semua notifikasinya baik email ataupun SMS.
Selain itu karena perkembangan e-commece terutama di platform marketplace sangat dinamis dan cepat. Maka kita harus sering update ilmu dan selalu mengikuti perkembangan fitur yang di sediakan marketplace.
Packing Tidak Rapi
Memang uruasan packing paling bikin males, habisin waktu dan tenaga. Tapi packing merupakan salah satu wujud menghargai pesanan customer. Selain itu juga bisa menjadi nilai tambah dan paling sering menjadi bahan feedback para customer kita.Terlalu Bergantung Pada Tools
Saat ini banyak di jual tools yang memudahkan untuk berjualan di marketplace. Misal tools untuk scrap dan upload masal di marketplace , tools riset judul dan auto follow. Tapi untuk pemula saya sarankan jangan gunakan tools terlebih dahulu, kelemahanya kita tida bisa mengerti proses mengembangkan toko. Mulai dari optimasi hingga menganalisis perkembangan toko. Dan toko kita juga beresiko di hapus produknya karena upload yang terlalu masive.Tidak konsisten
Konsisten di sini yang saya singgung adalah konsisten untuk upload dan belajar untuk upgrade ilmu. Kenapa harus konsisten sering upload ? dengan rutin upload produk kita akan selalu muncul di filter produk terbaru. Sehingga bisa meningkatkan penjualan di toko kita .Selain itu karena perkembangan e-commece terutama di platform marketplace sangat dinamis dan cepat. Maka kita harus sering update ilmu dan selalu mengikuti perkembangan fitur yang di sediakan marketplace.
Tidak mengembangkan chanel marketing lain
Banyak seller pemula merasa aman dan tidak mengembangkan chanel marketing lain. Jadi hanya terlalu fokus bejualan di marketplace saja. Tidak mengembangkan chanel marekting lain seperti sosial media atau website. Di saat marketplace mulai menerapkan komisi dan persaingan makin ketat maka akan terasa berat untuk bisa dapat penjualan tinggi. Untuk itu anda harus punya cadangan penjualan di chanel lain ,caranya bisa backup contact customer kita di maretplace simpan ke google contact sehingg bisa kita tawari produk lain. Dan buat website atau akun soial media untuk mengumpulkan customer anda.Mudah Menyerah
Ini yang paling sering jadi masalah terbesar kegagalan untuk pemula. Sudah mempraktekan segala ilmu tapi toko sepi belum ada penjualan. Justruh inilah yang jadi penyemangat diri kita bisa berkembang dan terus belajar. Berusaha menganalisis , Memecahkan suatu masalah dan mencari solusinya sendiri. Jadilah seperti orang bodoh , apa yang ilmu anda dapat selalu ikuti dan praktekan. Jangan fokuskan pikiran pada hasil , justruh akan menimbulkan keraguan yang menghambat langkah kita kedepan.
Tidak Membuat to do list harian
Jika anda tidak menentukan apa yang perlu di kerjakan secara rutin untuk pengembangan toko anda. maka semakin lama bisnis anda akan berkembang. Karena akan banyak gangguan tiap harinya karena banyak yang perlu di kerjakan tapi tidak terarah dan tidak fokus.Tidak Yakin Dan Percaya
bener g sih jualan online bisa buat hidup ?gimana besok perkembanganya ?
bisa jadikan penghasilan utama ?
Pertanyaan itu banyak yang muncul buat para pemula yang ingin berjualan online. Agar lebih meyakinkan anda coba gabung komunitas sesama seller online yang sukses . Atau cari mentor yangs udah berhasil menjalankan bisnis jualan online. Maka anda akan punya semangat untuk menjalankan bisnis jualan online anda.
Itulah tadi beberapa point Kesalahan Para Seller Pemula Di marketplace. Semoga bisa menjadi bahan referensi untuk kamu agar tidak melakukan kesalahan di awal dalam hal memulai berjualan di Marketplace.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar