Kamis, 02 Juli 2020

Produk sampah bikin konversi rendah Di Marketplace



Pasti buat yang sudah berjualan di Marketplace pernah mengalami , traffic tinggi produk banyak yang di upload tapi penjualan sedikit banget. Dan yang laku hanya produk-produk yang sama. Hal ini di sebabkan karena di toko marketplace kalian banyak produk sampah. 

Apasih produk sampah? Produk yang aktif dan terpajang di toko kita dalam waktu yang lama performa penjualanya kurang baik. Biasanya di alami tukang spam produk asal uplodad banyak tapi yang laku dikit. 

Beberapa Kriteria yang termasuk produk sampah. 
  • Penjualan tidak rutin / tidak ada penjualan , Produk yang sudah di upload lama tapi belum ada penjualan sama sekali , atau jarang terjadi penjualan contohnya sebulan cuma kejual 1 atau 2 pcs saja. 
  • VIEW rendah produk yang sudah di upload cukup lama tapi viewnya tidak bertambah. 
  • Tidak ada Interaksi, interkasi di sini bisa berupa chat pertanyaan dari customer dan like produk.
Untuk memudahkan cek indikasi diatas kalian bisa lihat dari statistik toko. 

Dampak produk sampah di toko 
- mengganggu customer : menghabiskan banyak waktu untuk scrolling karena terlalu bnyak halaman 
- boros budget iklan berbayar karena terlalu banyak produk
- kesulitan mengelola stock 
- buang waktu untuk stock opname baik Pembeli / penjual
- traffic besar tapi penjualan rendah konversi rendah 

Penyebab produk hanya akan jadi Sampah di Toko:
- produk tidak di butuhkan pasar, kadang kita upload produk hanya karena di toko lain laris. tapi pas di upload di toko kita itu ngga laku sama sekali. berarti 
- sudah tidak trend produk
- red ocean , produk dengan persaingan tinggi di marketplace
- Beda kategori produk
- Tidak ada maintanance produk seperti promosi , naikan produk dll karena fokus terpecah.


Perlakuan untuk produk sampah 
  • Agar punya ukuran untuk menentukan produk ini akan di lanjut di jual atau tidak kita harus buat Standar kelayakan dulu. Standar yang di buat berupa standar waktu dan dari penjualan .
Produk yg laku sama itu2 aja
  • Analisis ( Trend Produk laku bisa jdi sampah contoh fidget spinner skrng udh ngg laku Trend turun. 
  • Perbaiki konten mulai dari riset ulang judul , foto produk atau deskripsi . 
  • Rapikan buat kategori 
  • Reupload ( psikologis customer yang lihat waktu di upload produk tapi penjualan dikit , biasanya bikin ragu customer untuk beli) 
  • Iklankan berbayar , coba untuk menggunakan iklan berbayar jika memang tidak menghasilakn interaksi atau penjualan bagus 
  • Letakan di produk unggulan untuk meningkatkan exposure
  • Kalau stock pribadi "buang" dngan cara kasih diskon gede atau di jadikan gift klo murah apa / giveaway. Atau bisa di jadikan produk tumbal flashsale. 
  • Terakhir jika semua usaha sudah di lakukan tapi tidak berhasil langsung aja hapus produk. Fokuskan untuk meriset kembali produk pengganti. 

Kesimpulanya ini mengacu pada Hukum pareto 
80% omzet penjualan di toko di hasilkan dari penjualan 20% produk yang terlaris. Jadi fokuslah ke produk yang laris maka akan menghasilkan penjualan yang maksimal. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tips meningkatkan traffic di shopee tanpa iklan atau organik

Penting untuk seller bisa mendatangkan traffic secara organik atau tanpa iklan . Agar tidak terlalu bergantung dengan iklan. Berikut bebarap...